Search This Blog

Friday, December 3, 2010

tagtung.com

Lekker Je Cafe
Jl. Cik Di Tiro 22

Rolling Stones, Pink Floyd, Led Zeppelin, The Doors, Genesis, Michael Frank, Bob Marley, Queen, dll.. Jika Anda pencinta musik era 70an, pasti sudah biasa mendengar lagu-lagu mereka dari koleksi CD atau file MP3.
Lain ceritanya jika Anda nongkrong di kafe ini, lagu-lagu mereka akan menemani malam Anda dan semua bersumber dari koleksi ratusan piringan hitam yang tersedia di sini. The rock and roll cafe, adalah sebutan yang bukan mengada ada, sangat mewakili untuk memberi gambaran tentang tempat nongkrong ini.

Interior yang unik, atau bisa dibilang eksotik. Poster poster, dan bermacam hiasan dinding, memberi kesan tersendiri. Tersedia bermacam majalah, buku - buku yang disediakan untuk bisa Anda baca saat nongkrong di cafe ini, ditata bertumpuk layaknya di kamar anak muda.

Ketika ditanya mengenai konsep interior cafe ini, Priambodo yang adalah owner dari cafe ini menyatakan tidak ada konsep tertentu, hanya saja semua yang ada di cafe adalah barang-barangnya semasa kuliah, seperti koleksi piringan hitam yang dikumpulkannya ketika masi berkuliah di Amerika.
Jam - jam dinding yang bermacam bentuk dan unik itu adalah sisa ketika berjualan di pasar senin Jakarta. Buku - buku dan majalah adalah koleksi pribadi yang dia pindah ke cafe dan ditata ditumpuk begitu saja karena biasanya kalau di kamar juga seperti itu.

Keunikan interior Lekker je cafe dimanfaatkan banyak orang sebagai lokasi untuk sesi pemotretan, baik itu model atau bahkan ada juga yang menggunakannya untuk lokasi pembuatan film indie.

Jelas tempat nongkrong yang punya karakter, sulit digantikan, membuatnya menjadi tempat favorit banyak komunitas. Selain komunitas lokal, cafe ini juga menjadi pilihan tempat singgah komunitas dari luar kota yang sedang berkungjung ke Jogja, seperti para biker.

Menu yang ditawarkan Ice Cofee, Cappuchino, Kentang, Pisang keju/coklat, Spaghetti Bollognese, Mushroom & Sosis Ommelete, Ice Jelly, dll. Tersedia fasilitas hotspot (Wi-Fi)

Cafe ini menyatu dengan hotel Mentana, sebuah hotel sederhana yang cocok untuk para backpacker atau pengendara motor yang sedang tour.Berlokasi di 100 meter sebelah selatan bundaran kampus UGM, tepatnya di depan laboratorium Pramita jalan Cik Di Tiro.
Buka setiap hari dari pagi jam 6:00 sampai jam 12:00 malam.